Pages

Minggu, 04 Oktober 2015

Fried Chicken Wings: Camilan Yang Tak Ada Matinya


Ngemil chicken wings? Wah saya paling suka itu. Tapi siapa sih yang bisa menolaknya? Potongan sayap ayam yang empuk, gurih dan kaya akan bumbu memang membuat siapapun tergila-gila termasuk dua keponakan saya yang sedang gencar-gencarnya menjalankan program diet karena 'sedikit' over weight. Tentu saja program itu sering gagal, gara-gara tante Endang yang doyan masak dan doyan menjadikan mereka sebagai tester. 

Seperti yang pernah saya bagikan di postingan saya sebelum-belumnya dan anda mungkin hapal di luar kepala, keluarga saya rata-rata berukuran jumbo semua. Big size. Seumur-umur kami bahkan belum pernah menggunakan pakaian berukuran small atau medium, selalu large, extra large, ataudouble extra large. Ibu saya dan adik saya, Tedy, bahkan bisa jingkrak kegirangan kalau bisa menemukan baju dengan ukuran diatas triple extra large. Semakin besar semakin bagus. Jika sedang berburu pakaian di mall, kala satu atau dua pakaian tidak masuk ke badan, lebih mudah bagi kami menyalahkan produsen pakaian. Alasannya bisa macam-macam, "Size-nya nggak bener nih, nggak standar. Pasti mau ngirit bahan".  Lupa dengan diri sendiri yang kian hari kian melar. ^_^



Adik saya, Wiwin, tentu saja punya banyak cara untuk mengendalikan berat badan agar tidak semakin bengkak pada dua krucilnya yang menggemaskan. Salah satunya adalah nasi putih harus diganti dengan nasi beras merah dan tidak ada produk makanan olahan pabrik seperti sosis, nugget atau chicken wings kemasan siap goreng. Makanan-makanan seperti ini menjadi penyumbang besar kenaikan berat badan pada anak-anak, selain tentu saja komposisi bahan pembuatnya yang kita tidak bisa tahu secara pasti. 


Perubahan pola makan ini tentu saja tidak gampang, kebanyakan harus melewati perang dunia terlebih dahulu sebelum Rafif dan Fatih, dua keponakan saya setuju untuk menyantap nasi beras merah dan menghilangkan sosis dan nugget dari lauk sehari-hari. Mereka sangat kritis, argumentatif dan terkadang ada kompensasi yang harus di bayar, seperti 'jika mau makan nasi merah boleh main iPad seharian di hari libur'. Akibatnya minggu lalu, Fatih menolak keras ketikadisuruh mandi karena sedang asyik bermain game di iPad. Ketika iPad ditarik dari peredaran sebagai hukuman, bocah cilik ini pun ngambek dan bersembunyi di bawah ranjang dalam kondisi setengah telanjang sebagai aksi protes. Sang Ayah pun tidak kehilangan akal, sambil menjepretkan kamera handphone ke wajah Fatih yang sedang meraung nangis, dia berkata, "Ayah akan kirim fotonya ke Bu Guru deh kalau masih ngambek". Fatih pun langsung meraung marah, "Ibu bohong, katanya kalau adik makan nasi merah boleh main iPad seharian, huaaaaa". 

Banyak sekali resep chicken wings yang saya hadirkan di blog ini, dari semuanya tentu saja ada kekurangan dan kelebihan. Namun rata-rata memiliki kesamaan yaitu rasanya yang tasty, gurih dan sedikit manis. Mirip-mirip dengan chicken wings merk Fiesta yang menjadi favorit saya. Beberapa rekan dan pembaca JTT yang mencoba resep chicken wings yang pernah saya postingselalu mengatakan daging terasa kurang empuk dan bumbu yang kurang meresap hingga ke dalam,jadi untuk resep chicken wings kali ini saya pun masak atau ungkep terlebih dahulu sayap ayam dengan bumbu-bumbu hingga empuk, baru kemudian sayap digoreng hingga kecoklatan.Hasilnya,chicken wings lebih tasty, empuk dan super lezat. Santap sayap ayam selagi hangat dengan cocolan sambal dan saus tomat botolan. Super duper yummy!

Berikut resepnya ya. 


Fried Chicken Wings
Resep hasil modifikasi sendiri

Bahan:
- 500 gram chicken wings

Bumbu:
- 5 butir bawang putih dihaluskan
- 1 1/2 sendok makan tepung maizena
- 2 1/2  sendok makan madu
- 2 sendok makan kecap manis
- 1 1/2 sendok teh kaldu bubuk
- 2 sendok makan saus tiram
- 1/2 sendok teh merica hitam butiran tumbuk kasar
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- 1 sendok teh kunyit bubuk (2 ruas kunyit segar)
- 2 sendok teh ketumbar bubuk
- 1 ruas jahe, diparut
- 1/2 sendok teh garam
- 200 ml air 

Note: jika tidak ada bumbu dalam bentuk bubuk anda bisa menggunakan bumbu segar yang dihaluskan jadi satu.  

Cara membuat:


Siapkan sayap ayam, potong di sela sendi sayap menjadi dua bagian. Buang bagian ujung sayap. Beri 1/2 sendok makan garam dan 1 sendok makan air jeruk nipis, remas-remas hingga sayap menjadi kesat dan bersih. Cuci bersih dan tiriskan hingga air benar-benar habis. 

Siapkan mangkuk, masukkan semua bumbu, aduk hingga rata. Cicipi bumbu, jika kurang asintambahkan garam. Masukkan potongan sayap ayam ke dalam bumbu. Aduk hingga semua bumbu melumuri permukaan sayap ayam. Tutup mangkuk dengan plastic wrap dan simpan di kulkas minimal 2 jam paling bagus selama semalam. 

Siapkan wajan, masukkan sayap ayam berbumbu ke dalamnya. Tambahkan air, masak dengan api sedang  sambil diaduk-aduk hingga air habis. 


Siapkan wajan, masukkan minyak agak banyak. Goreng sayap ayam hingga matang kecoklatan.Angkat dan tiriskan kelebihan minyak dengan meletakkanya di atas tissue dapur. Sayap ayam siap disantap dengan saus sambal botolan. Yummy!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar